Artikel ini membahas informasi mengenai struktur esai IELTS Academic, mulai dari alasan pentingnya struktur esai yang rapi, isi paragraf esai yang baik, hingga contoh outline esai.
Mengerjakan writing section IELTS, khususnya pada task esai, memang cukup challenging, ya? Dengan durasi 40 menit, kamu diminta untuk menuliskan esai singkat dengan minimal 250 kata. Tidak hanya itu, topik esainya yang beragam mengharuskan kamu adaptif, loh!
Agar kamu tidak kesulitan saat menulisnya, kamu harus punya struktur esai IELTS Academic yang rapi, ya!
Untuk itu, Elmin bakal membahas alasan kenapa struktur esai IELTS itu penting, isi paragraf esai yang ideal, serta contoh outline esai yang bisa kamu coba!
Baca artikelnya sampai tuntas, ya!
3 Alasan Struktur Esai IELTS Rapi itu Penting
- Memudahkan Proses Menulis Esai
Saat menulis esai, mungkin ada kalanya kamu stuck karena kehabisan ide atau lupa dengan alur pemikiran sendiri. Nah, struktur atau outline esai yang rapi bisa memudahkan proses kamu saat menulis esai. Kamu jadi paham apa yang harus ditulis di tiap paragrafnya, mulai dari pembukaan, isi, hingga kesimpulan.
- Meningkatkan Kohesi dan Koherensi Esai
Kohesi dan koherensi adalah salah satu aspek penilaian dalam writing section IELTS. Koherensi diartikan sebagai pengaitan setiap gagasanmu dengan logis dan kohesi merujuk pada cara kamu menggunakan berbagai kata hubung seperti konjungsi, logical connector, dan kata ganti orang (pronouns).
Struktur esai yang jelas dapat membantu Elfriends untuk menulis esai yang koheren. Kamu bisa merangkai pendapatmu tanpa terlihat “patah” atau sulit dipahami.
- Memastikan Esaimu Sudah Menjawab Pertanyaannya
Soal IELTS Writing Task 2 dikenal beragam, tapi punya pertanyaan yang spesifik banget. Kamu akan diberikan suatu pernyataan atau pandangan, lalu pertanyaan seperti memberikan opini, mendiskusikan dua pandangan, memberikan solusi. Nah, tidak sedikit test taker yang malah nggak menjawab pertanyaannya sama sekali.
Outline esai dapat memastikan esaimu menjawab semua pertanyaannya. Soalnya, outline dapat memecah pertanyaan jadi beberapa poin kecil yang mirip checklist!
Dengan cara ini, Elfriends bisa pastikan setiap bagian pertanyaan sudah terjawab tanpa ada yang terlewat.
Isi Paragraf Esai IELTS Academic yang Baik
Dalam menulis esai IELTS Academic yang baik, kamu juga perlu memperhatikan isi paragrafnya. Untuk itu, Elmin bakal membahas struktur paragraf yang baik, di bawah ini, ya!
- Introduction (2-3 kalimat)
Awali esai dengan memparafrasekan pertanyaan atau isu yang diberikan. Di kalimat selanjutnya, tetapkan posisi argumenmu terhadap isu yang ada atau berikan poin-poin yang akan kamu bahas.
- Body (2 paragraf)
Paragraf body atau isi dapat dipecah ke dalam 2-3 paragraf yang berbeda.
Di bagian ini, Elfriends harus membagi gagasan utamanya ke dalam paragraf yang berbeda, ya! Kalau poin kamu overlapping dan tidak jelas maksudnya, paragraf kamu tidak akan koheren.
Untuk itu, awali paragraf dengan gagasan utama. Setelah itu, lanjutkan dengan kalimat penjelasan atau alasannya. Tutup paragraf dengan contoh yang mendukung pernyataan kamu.
Selain punya struktur yang baik, kamu wajib banget menggunakan variasi linking words dan grammar yang sesuai, ya! Esaimu tidak hanya akan terlihat rapi dan saling terkoneksi, tapi skor kamu bisa meningkat. Hal ini terjadi karena IELTS juga menilai lexical resources yang menilai kemampuanmu dalam menggunakan kosakata yang beragam dan tepat.
- Conclusion (1-2 kalimat)
Meskipun terlihat sepele, sayangnya kesimpulan atau conclusion sering banget terlewatkan.
Untuk itu, Elmin sarankan untuk menuliskan kesimpulan sesuai dengan argumen yang sudah kamu tulis. Jangan tambahkan poin yang enggak relevan, ya! Lalu, perhatikan penggunaan linking words yang tepat, seperti: in conclusion; to sum up; in short.
Contoh Outline Esai
Setelah membahas alasan dan struktur paragraf yang baik, Elmin bakal mengajak kamu untuk belajar contoh outline esai IELTS Academic yang rapi a la ElevaU, ya!
Soal:
In Britain, when someone gets old they often go to live in a home with other old people where there are nurses to look after them. Sometimes the government has to pay for this care.
Who do you think should pay for this care, the government or the family?
Give reasons for your answer and include any relevant examples from your own knowledge or experience.
Kerangka Esai
Pendahuluan
- Kalimat 1: Memperkenalkan isu umum tentang perawatan lansia dan pertanyaan mengenai siapa yang seharusnya menanggung biaya, pemerintah atau keluarga.
- Kalimat 2: Menyatakan posisi atau sudut pandang kamu yang akan dibahas dalam esai.
Isi (Paragraf 1)
- Gagasan Utama: Tuliskan argumen yang mendukung salah satu pihak (misalnya, pemerintah).
- Penjelasan: Berikan alasan umum mengapa pemerintah harus bertanggung jawab.
- Contoh: Sebutkan contoh umum atau konsep yang mendukung alasan tersebut. Kamu dapat menyebutkan 1 negara yang mempraktikkan hal tersebut.
Isi (Paragraf 2)
- Gagasan Utama: Argumen yang mendukung pihak lainnya (misalnya, keluarga) atau memberikan pandangan lain yang relevan.
- Penjelasan: Jelaskan mengapa pihak ini juga memiliki peran atau tanggung jawab.
- Contoh: Berikan contoh atau situasi yang memperkuat argumen ini, misalnya kamu dapat menggunakan kondisi yang terjadi di negaramu.
Kesimpulan
- Kalimat 1: Merangkum kembali poin-poin utama dari kedua paragraf isi.
- Kalimat 2: Menyimpulkan argumen dan memberikan pandangan akhir atau solusi yang sesuai.
Kesimpulan
Nah, itulah beberapa informasi mengenai struktur esai IELTS Academic yang baik. Struktur esai yang baik dapat membantu agar esai kamu punya kohesi dan koherensi yang baik, menjawab pertanyaan, dan memudahkan proses pengerjaannya! Hal yang harus kamu ingat dalam mengerjakan esai adalah struktur introduction → body → conclusion. Good luck dalam mengerjakan esai IELTS-nya, ya, Elfriends!
Pertajam Skill Writing Kamu Dengan ElevaU
Masih belum yakin dengan skill writing kamu, terutama saat mengerjakan esai IELTS Academic?
Tenang, karena ElevaU bisa bantu naikin skill writing kamu selama sebulan aja, loh! Selain itu, ElevaU punya 3x simulasi IELTS yang bisa bantu kamu makin pede saat hari-h.
Di sini, kamu bisa mengikuti kelas Exclusive 1on1 Specific Skill Writing, loh! Kamu bisa belajar lebih fokus selama satu bulan, 1-on-1 dengan mentor yang berpengalaman.
Atau kamu mau ikut kelas bareng teman-temanmu? Ikuti kelas private group specific skills writing, ya!
Penasaran dengan kelas ini atau kelas-kelas lainnya? Kontak ElevaU sekarang!