Kamu lagi pusing karena ngebayangin gimana susahnya bikin esai 250 kata di ujian IELTS writing, apalagi waktunya cuma 40 menit? Belum lagi kamu juga harus benar grammar dan strukturnya. Makin pusing nggak tuh?
Kalau cuma dipikirin aja, udah pasti itu akan buang-buang waktu!
Buat menjawab semua kegelisahanmu itu, simak tips-tips simpel tapi efektif agar kamu lebih percaya diri untuk menghadapi ujian IELTS writing. Ada contoh soalnya juga loh, jadi jangan di-skip, ya!
Lakukan tips ini biar skor writing IELTS kamu tinggi
Kalau target skor IELTS kamu tinggi, it’ll benefit you a lot kalau kamu bisa tembus skor tinggi di tes Writing. Yuk ikutin tips berikut ini!
1. Pahami Struktur Writing IELTS
IELTS writing itu ada 2 task. Di task 1 kamu akan diminta buat menjelaskan grafik, tabel, atau diagram dengan minimal 150 kata. Banyak juga ya! Tapi itu nggak seberapa, dibanding task 2 dengan 250 kata.
Nah, biar gampang ngerjain kedua task-nya, coba deh bikin outline biar apa yang mau kamu kerjakan sudah ada kerangkanya. Ya, biar nggak bingung dan stuck di tengah jalan pas lagi ngerjain soalnya.
2. Perdalam Grammar dan Vocabulary
IELTS itu nggak cuma menilai dari ide atau gagasan kamu aja, tapi juga dari grammar dan kosakata yang kamu pakai. Makanya kamu juga wajib buat menguasai keduanya.
Pakai struktur kalimat dan kosakata yang bervariasi. Tapi bukan berarti harus pakai yang rumit! Dengan banyak membaca dan mendengarkan, kamu pasti familiar dengan banyak fitur grammar.
3. Latihan dengan waktu terbatas
Karena cuma dikasih waktu 60 menit buat ngerjain 2 task berbeda, Ini juga penting banget buat melatih kamu biar bisa memperkirakan waktu pas lagi ngerjain soal IELTS writing.
Kamu bisa manfaatin timer agar perhitunganmu lebih akurat dan bisa melatih kefokusan kamu juga. Kalau kamu sering latihan dengan waktu yang terbatas, percaya deh kamu bakal lebih percaya diri dan nggak kesulitan buat ngerjain soal dengan waktu yang terbatas itu.
Biasanya, soal yang muncul di ujian sesungguhnya itu seperti ini:
Soal:
You should spend about 40 minutes on this task.
Write about the following topic:
A person’s worth nowadays seems to be judged according to social status and material possessions. Old-fashioned values, such as honour, kindness and trust, no longer seem important.
To what extent do you agree or disagree with this opinion?
Give reasons for your answer and include any relevant examples from your own knowledge or experience.
Write at least 150 words.
Jawaban:
In today’s society, there appears to be a prevailing trend where an individual’s value is often measured by their social status and material possessions. The traditional virtues of honour, kindness, and trust seem to have taken a back seat in this modern evaluation.
I firmly disagree with the notion that these old-fashioned values have lost their significance, as I believe they continue to play a crucial role in shaping an individual’s true worth.
Firstly, honour remains a timeless quality that defines one’s character. Individuals who uphold principles of integrity and honesty are often respected in both personal and professional spheres.
For example, a person who maintains their promises and commitments is likely to earn trust and admiration, contributing to a positive societal perception of their worth.
In a world driven by social networks and online interactions, genuine kindness becomes a rare and valuable trait. Acts of compassion and trustworthiness contribute to the formation of strong relationships, fostering a sense of community and shared values.
While social status and material possessions can be transient and superficial markers of success, the enduring qualities of honour, kindness, and trust withstand the test of time. People are more likely to remember and appreciate individuals who exemplify these virtues, recognizing their true worth beyond societal norms.
4. Biasakan Pakai Linking Words
Biar examer bisa memberikan nilai tinggi buat kamu pas ujian writing, kamu bisa pakai linking words atau kata sambung biar tulisan yang kamu buat jadi lebih enak dibaca.
Nah, tipsnya kalau kamu mau nambahin ide, kamu bisa pakai kata Furthermore, Moreover, atau In addition. Tapi kalau kamu mau ngasih gagasan yang bertentangan, bisa nih pakai kata kayak However, On the other hand, atau Nevertheless.
Yang terakhir, untuk kesimpulan dari esai yang udah kamu bikin, biar makin ciamik dan enak dibaca, kamu bisa pakai kata In conclusion, atau To sum up. Percaya deh, kalau tulisanmu enak dibaca, examiner juga bakal seneng dan bisa aja ngasih nilai tinggi buat kamu.
5. Jangan Malu untuk Minta Feedback Orang Lain
Malu bertanya, sesat di jalan’, pernah dengar peribahasa itu dong? Banyak orang yang malu minta tanggapan dari orang lain, atau malah kamu salah satunya? Kalau iya, buang jauh-jauh deh rasa malu itu.
Padahal tanggapan atau penilaian orang lain itu penting banget untuk membantu kamu evaluasi apa saja yang masih kurang dari kemampuanmu. Kamu bisa cari tutor supaya evaluasinya lebih objektif dan bantu kamu improve lebih baik lagi.
6. Kuasai Topik-topik Umum
Coba deh luangin waktu sedikit aja buat baca-baca atau menulis topik-topik umum tentang pendidikan, teknologi, atau kesehatan. Karena ini akan membantu kamu buat dapetin inspirasi saat ngerjain ujian writing nanti.
7. Ambil Kelas Persiapan IELTS
Nggak ada salahnya kalau kamu mau ambil kelas persiapan IELTS, justru ini bagus banget buat kamu biar lebih matang lagi nyiapin semuanya sebelum hari ujian tiba.
Yuk daftarkan dirimu sekarang di ElevaU! Kalau kamu belajar di ElevaU, kamu bebas pilih jenis program sesuai kebutuhanmu dan bisa belajar kapan saja sesuai keinginanmu.
Banyak banget keuntungan lain yang bisa kamu dapetin kalau ikut kelas persiapan IELTS di ElevaU, seperti:
- Belajar bareng tutor yang berpengalaman dan menyenangkan.
- Bebas pilih materi, mau All Skills atau Specific Skills.
- Bisa ambil kelas FAST TRACK buat kamu yang ngejar jadwal tes.
- Gratis 4x simulasi IELTS untuk memaksimalkan latihanmu.
- Dapat akses ke rekaman kelas biar bisa belajar ulang kapan aja.
ElevaU juga ada garansi uang kembali kalau skor IELTS kamu kurang dari 7 loh. Keren banget ‘kan?
Gimana, menarik ‘kan? Yuk langsung aja kepoin ElevaU lebih dalam lagi di sini.


